Sabtu, 03 Agustus 2013

Aspal Beton Hot Mix

Pengertian Aspal Beton Hot Mix
Aspal Beton Hotmix adalah campuran agregat halus dengan agregat kasar, dan bahan pengisi (Filler) dengan bahan pengikat aspal dalam kondisi suhu panas tinggi. Dengan komposisi yang diteliti dan diatur oleh spesifikasi teknis. Aspal beton hotmix merupakan salah satu jenis dari lapis perkerasan konstruksi perkerasan lentur. Jenis perkerasan ini merupakan campuran merata antara agregat dan aspal sebagai bahan pengikat pada suhu tertentu. Untuk mengeringkan agregat dan mendapatkan tingkat kecairan yang cukup dari aspal sehingga diperoleh kemudahan untuk mencampurnya, maka kedua material harus dipanaskan dulu sebelum dicampur. Karena dicampur dalam keadaan panas maka seringkali disebut sebagai “ hot mix “. pekerjaan pencampuran dilakukan di pabrik pencampur , kemudian dibawa ke lokasi dan di hampar dengan mempergunakan alat penghampar (paving machine) sehingga diperoleh lapisan lepas yang seragam dan merata untuk selanjutnya dipadatkan dengan mesin pemadat dan akhirnya diperoleh lapisan padat aspal beton.

Klasifikasi Aspal Beton Hot Mix
Berdasarkan fungsinya aspal beton hot mix dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
  1. Sebagai lapis permukaan yang tahan terhadap cuaca, gaya geser, dan tekanan roda serta memberikan lapis kedap air yang dapat melindungi lapis dibawahnya dari rembesan air. 
  2. Sebagai lapis pondasi atas.
  3. Sebagai lapis pembentuk pondasi, jika dipergunakan pada pekerjaan peningkatan atau pemeliharaan. 
Sesuai dengan fungsinya maka lapis aspal beton mempunyai kandungan agregat dan aspal yang berbeda. Sebagai lapis aus, maka kadar aspal yang dikandungnya haruslah cukup sehingga dapat memberikan lapis yang kedap air. Agregat yang dipergunakan lebih halus dibandingkan dengan aspal beton yang berfungsi sebagai lapis pondasi.
Berdasarkan metode pencampurannya, aspal beton dapat dibedakan atas: 
  1. Aspal beton Amerika, yang bersumber kepada Asphalt Institute. 
  2. Aspal beton durabilitas tinggi, yang bersumber pada BS 594, Inggris, dan dikembangkan oleh CQCMU, Bina Marga, Indonesia.

Jenis Aspal Beton Hot Mix
Berdasarkan bahan yang digunakan dan kebutuhan desain konstruksi jalan aspal beton hotmix mempunyai beberapa jenis antara Lain:
  1. Binder Course (BC) dengan tebal minimum 4 cm biasanya digunakan sebagai lapis kedua sebelum wearing course.
  2. Asphalt Traeted Base (ATB) dengan tebal minimum 5 cm digunakan sebagai lapis pondasi atas konstruksi jalan dengan lalu lintas berat / tinggi.
  3. Hot Roller Sheet (HRS) / Lataston / laston 3 dengan tebal penggelaran minimum 3 s/d 4 cm digunakan sebagai lapis permukaan konstruksi jalan dengan lalu lintas sedang.
  4. (FG) Fine Grade dengan tebal minimum 2,8 cm maks 3 cm bisanya digunakan untuk jalan perumahan dengan beban rendah.
  5. Asphalt Traeted Base (ATB) dengan tebal minimum 5 cm digunakan sebagai lapis pondasi atas konstruksi jalan dengan lalu lintas berat / tinggi.
  6. Sand Sheet dengan tebal maximum 2,8 cm biasanya digunakan untuk jalan perumahan dan perparkiran.
  7. Wearing Course (AC) / Laston dengan tebal penggelaran minimum 4 cm digunakan sebagai lapis permukaan jalan dengan lalu lintas berat.

Aplikasi Aspal Beton Hot Mix
Aspal Beton (Hotmix) secara luas digunakan sebagai lapisan permukaan konstruksi jalan dengan lalu lintas berat, sedang, ringan, dan lapangan terbang, dalam kondisi segala macam cuaca.
Apa kelebihan Aspal Beton Hot Mix :
  1. Waktu pekerjaan yang relatif sangat cepat sehingga terciptanya efesiensi waktu.
  2. Lapisan konstruksi aspal beton tidak peka terhadap air (kedap air).
  3. Dapat dilalui kendaraan setelah pelaksanaan penghamparan.
  4. Mempunyai sifat fleksibel sehingga mempunyai kenyamanan bagi pengendara.
  5. Pemeliharaan yang relatif mudah dan murah.
  6. Stabilitas yang tinggi sehingga dapat menahan beban lalu lintas tanpa terjadinya deformasi.
  7. Ekonomis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar