Selasa, 02 September 2014

Skema Pelaksanaan Konstruksi

Dalam pelaksanaan konstruksi diperlukan sistem yang mengatur bagaimana sub system dapat berhubungan dan saling keterkaitan dalam mendukung setiap aktivitas. Sub system merubahan bagian yang terintegrasi dan merupakan penopang dan pendukung dari aktivitas. Keberhasilan pelaksanaan dari ukuran waktu/jadwal, volume dan daya serap anggaran ditentukan dari sejauh mana beberapa faktor yang dapat saling mendukung dari pelaksanaan, sehingga kegiatan dapat berjalan sesuai dengan rencana. Beberapa komponen yang saling memberikan mendukung terhadap tujuan dari tercapainya pelaksanaan konstruksi meliputi:

Gambar: Diagram  pendukung pelaksanaan komponen bangunan

Keterangan:
Waktu Pelaksanaan: capaian waktu yang dibutuhkan dalam menyelesaian setiap aitem pekerjaan dan atau kumpulan aitem pekerjaaan yang diukur dari satuan hari, minggu, bulan 
Keselamatan kerja: sarana dan prasarana yang diperlukan bagi para pekerja sebagai kelengkapan pengamanan pada saat melaksanakan  pekerjaaan di lokasi bangunan termasuk penempatan alat  kerja, operasi alat kerja . 
Peraturan dan Pedoman Pelaksanaan kerja: Peraturan yang diterbitkan oleh satuan bidang keahlian atau peraturan pemerintah yang mengatur pelaksanaan pembangunan konstruksi, perijinan dan dampak dari pendirian bangunan.
Spesifikasi Teknis, Tenaga kerja, dan Peralatan Kerja: Perangkat dokumen yang berisikan spesifikasi atau.standart material dimulai dari pemilihan, pemasangan, dan hasil penyelesaian. dan klasifikasi tenaga yang ber profesi  yang diperlukan dalam mendukung serta peralatan kerja utama dan pendukung yang dapat menbantu dalam  pelaksanaan konstruksi.
Biaya konstruksi: seperangkat komponen pembiayaan yang dapat menunjukan seberapa besar biaya yang dibutuhkan  pada setiap aitem atau kumpulan bagian aitem kerja , serta pembiayaan setiap komponen dan pembiayaan secara keseluruhan bangunan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar