Dalam pekerjaan penggalian tanah kita harus melakukan survei. Dari
hasil survei kita dapat menentukan
beberapa kegiatan selanjutnya pada pekerjaan penggalian, diantaranya :
a.
Metoda pelaksanaan pekerjaan yang
dipilih
b.
Macam, jenis, tipe
peralatan/alat-alat berat yang digunakan
c.
Jumlah alat-alat berat atau
peralatan yang sesuai dengan volume dan bagan waktu pelaksanaan pekerjaan.
Setelah kita mengetahui metoda pelaksaan pekerjaan dan peralatannya,
dari beberapa alternatif kita dapat memilih mana yang paling menguntungkan dan
paling baik. Metoda pelaksaan pekerjaan harus sudah meliputi hal-hyal berikut :
a.
Pembersihan Medan (Land Clearing)
b.
Penguapan Medan (Stripping)
c.
Galian Tanah
d.
Timbunan Tanah dan Penebaran
e.
Pemadatan Tanah
f.
Perataan Tanah
Cara kerja yang tepat dan benar mempunyai efek yang besar terhadap
produksi alat. Cara pelaksanaan pekerjaan yang tepat sangat dipengaruhi oleh
volume pekerjaan, spesifikasi pekerjaan, bagan waktu yang ditentukan, keadaan
lapangan dan sebagainya. Pemilihan cara pelaksaan pekerjaan adalah identik
dengan
pemilihan penggunaan peralatan di dalam pelaksaanaan pekerjaan tanah
dengan menngunakaqn alat berat.
Dari pemilihan penggunaan peralatan di dalam pelaksanaan pekerjaan tanah dengan menggunakan
alat-alat berat, tentunya faktor kemampuan pelaksanaan kerja dan faktor ekonomi
sangat perlu diperhatikan. Pemilihan beberapa alternatif tersebut dapat kita
batasi dengan faktor sebagai berikut :
a.
Keadaan medan
b.
Keadaan tanah
c.
Kualitas pekerjaan yang
disyaratkan
d.
Penagaruh Lingkungan
e.
Volume pekerjaan yang disyaratkan
f.
Biaya produksi untuk pelaksanaan
pekerjaan dengan alat berat yang relatif rendah
g.
Prosedur operasi alat dan
pemeliharaan alat yang mudah dan sederhana
h.
Umur alat yang tinggi
i.
Undang-undang perburuhan termasuk
keselamatan kerja untuk para pelaksana.
Setelah secara garis beras ditentukan alternatif-alternatif yang
mendekati dengan asumsi yang wajar untuk pelaksanaan pekerjaan, secara kasar
dapat diperkirakan jumlah biaya keseluruhan untuk tiap-tiap alternatif,
sehingga alternati-alternatif dapat dibandingkan dari segi besarnya biaya.
Dengan demikian, pemilihan alat bukan didasarkan pada besarnya produksi atau
kapasitas alat, tetapi didasarkan pada biaya termurah untuk tiap cu / yard atau
cu / meter produksinya.
Komponen-komponen
biaya produksi yang mempengaruhi harga satuan pekerjan adalah :
a.
Biaya Pemilikan (Ownership Cost)
b.
Biaya Operasi (Operating Cost)
c.
Biaya Perbaikan (Repairing Cost)
d.
Biaya Tidak Langsung (Undirect Cost)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar