Rabu, 18 Mei 2016

Menghitung Kebutuhan Bata Ringan

Banyak sekali produk-produk bata ringan berbagai merk dan kualitas yang berbeda-beda. Bata ringan terdiri dari dua jenis yaitu CLC dan AAC. Perbedaanya adalah dalam proses pengeringannya, jika CLC proses pengeringannya hanya menggunakan panas sinar matahari, namun AAC proses pengeringannya menggunakan mesin open berteknologi tinggi. Untuk perbandingan berat antara bata ringan CLC dengan AAC adalah bata ringan CLC lebih berat. Ukuran bata ringan diantaranya:
  1. Bata ringan 7,5 x 20 x 60 cm
  2. Bata ringan 10 x 20 x 60 cm
  3. Bata ringan 12,5 x 20 x 60 cm
  4. Bata ringan 15 x 20 x 60 cm
  5. Bata ringan 17,5 x 20 x 60 cm
  6. Bata ringan 20 x 20 x 60 cm
  7. Dan lain sebagainya
Tetapi untuk di lapangan yang sering digunakan yaitu ukuran 7,5 x 20 x 60 cm dan 10 x 20 x 60 cm.

Macam-Macam Ukuran Bata Ringan

Sebagai contoh kita akan memasang dinding dengan ukuran panjang = 250 m dan tinggi = 4 m. Bata ringan yang digunakan ukuran 10 x 20 x 60 cm.

Langsung saja kita hitung:
  1. Luas dinding = 250 x 4 = 1000 m2
  2. Jumlah bata ringan per kubik = 1/(0,10 x 0.20 x 0,60) = 83,333 buah dibulatkan = 84 buah
  3. Jumlah bata ringan per m2 = 84 x 0,1 = 8,4 buah
  4. Jumlah kebutuhan bata ringan = 1000 x 8,4 = 8400 buah
  5. Ditambah Safety factor sebesar 6% menjadi = 8400 + (6% x 8400) = 8904 buah
Dalam pembelian bata ringan yaitu dalam satuan kubik. Seperti yang sudah kita hitung, bata ringan dengan ukuran 10 x 20 x 60 cm dalam satu kubik 84 buah. Jadi jumlah bata ringan yang kita beli = 8904/84 = 106 kubik.

Bata Ringan Di Paket Per Kubik

Pengiriman Bata Ringan Dalam Bentuk Kubikan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar